Tidak seperti pendahulunya yang memperkenalkan banyak fitur baru, Windows 7 lebih fokus pada pengembangan dasar Windows, dengan tujuan agar lebih kompatibel dengan aplikasi-aplikasi dan perangkat keras komputer yang kompatibel dengan Windows Vista. Presentasi Microsoft tentang Windows 7 pada tahun 2008 lebih fokus pada dukungan multi-touch pada layar, desain ulang taskbar yang sekarang dikenal dengan nama Superbar, sebuah sistem jaringan rumahan bernama HomeGroup[8], dan peningkatan performa. Beberapa aplikasi standar yang disertakan pada versi sebelumnya dari Microsoft Windows, seperti Windows Calendar, Windows Mail, Windows Movie Maker, dan WIndows Photo Gallery tidak disertakan lagi di Windows 7 kebanyakan ditawarkan oleh Microsoft secara terpisah sebagai bagian dari paket Windows Live Essentials yang gratis.
Berbagai versi dari Windows 7 didesain, dipasarkan, dan disesuaikan dengan baik kepada orang-orang dengan kebutuhan yang berbeda-beda. Dari seluruh versi yang ada, versi Starter didesain dan dipasarkan untuk notebook kelas bawah, Home Basic dan Home Premium untuk pengguna rumahan, Professional untuk kebutuhan bisnis, Enterprise untuk bisnis yang lebih besar dan korporat, dan Ultimate untuk para antusias IT (atau sering disebut dengan geek).
Selain itu, Windows 7 menarik banyak pembeli selama masa diskonnya. Juni 2009 lalu, Windows 7 Home Premium tersedia dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu hanya sekitar 49 USD atau sekitar 500 ribu rupiah saja. Ini tentu lebih hemat 70 USD atau sekitar 700 ribu rupiah dibandingkan harga penjualan aslinya sebesar 119 USD atau sekitar 1,2 juta rupiah. Sedangkan Windows 7 Professional dijual dengan harga 99 USD, atau sekitar 1 juta rupiah, yang merupakan setengah harga dari harga aslinya. Program diskon tersebut memang telah berlalu, namun hingga saat ini Amazon masih menawarkan Windows 7 dengan harga yang lebih murah dari harga asli pada saat peluncurannya.
Windows 7 memiliki 6 versi yang sama dengan Windows Vista. Hanya saja ada perbedaan nama, jika Windows Vista memiliki versi Business maka pada Windows 7 versi tersebut dinamakan Professional.
- Windows 7 Ultimate
- Windows 7 Professional
- Windows 7 Enterprise
- Windows 7 Home Premium
- Windows 7 Home Basic
- Windows 7 Starter
Windows 7 tidak bisa digunakan dengan jumlah memori yang terpasang melebihi kemampuannya. Jumlah ini berbeda di setiap versi Windows 7, dan juga berpengaruh pada arsitektur yang dipakai (apakah 32-bit atau 64-bit).
File name :
en_windows_7_starter_with_sp1_x86_dvd_u_678562.iso
en_windows_7_home_basic_with_sp1_x86_dvd_u_676470.iso
en_windows_7_home_premium_with_sp1_x86_dvd_u_676701.iso
en_windows_7_home_premium_with_sp1_x64_dvd_u_676549.iso
en_windows_7_professional_with_sp1_x86_dvd_u_677056.iso
en_windows_7_professional_with_sp1_x64_dvd_u_676939.iso
en_windows_7_ultimate_with_sp1_x86_dvd_u_677460.iso
en_windows_7_ultimate_with_sp1_x64_dvd_u_677332.iso
en_windows_7_enterprise_with_sp1_x86_dvd_u_677710.iso
en_windows_7_enterprise_with_sp1_x64_dvd_u_677651.iso
Download ISO Windows 7 MSDN Original Single Link (Google Drive)
Download ISO Windows 7 MSDN Original Single Link (Direct Link)
VERSI | 32 Bit / x86 | 64 Bit / x64 |
Windows 7 Starter SP1 | LINK | |
Windows 7 Home Basic SP1 | LINK | |
Windows 7 Home Premium SP1 | ||
Windows 7 Professional SP1 | ||
Windows 7 Ultimate SP1 | ||
Windows 7 Enterprise SP1 |
Download ISO Windows Embedded POSReady 7 MSDN Original Single Link
Download ISO Windows Thin PC MSDN Original Single Link
Writen by : Rian Langkat – LANGKAT2000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar