Maksud hati ingin memberikan proteksi lebih pada menu BIOS, tapi apa hendak dikata jika kata sandi atau password yang menjadi level proteksi andalan terlupakan. Sebagai manusia hal tersebut bisa saja terjadi, bahkan telah banyak pengguna yang mengalami masalah tersebut. Memproteksi menu BIOS sangat jarang dilakukan oleh kebanyakan pengguna, yang lebih sering terjadi adalah terlupakannya password user pada sistem operasi.
Menu BIOS adalah jalan masuk bagi pengguna untuk dapat melakukan pengaturan sistem saat akan melakukan installasi sistem operasi ataupun konfigurasi lainnya. Bagaimana jika ternyata dikemudian hari password BIOS yang telah Anda Set dahulu, menjadi terlupakan lantaran jarangnya Anda mengakses menu BIOS tersebut ?, hal ini tentunya akan sangat membingungkan bagi sebagian Anda !
Bagaimana jika dengan melepas baterai CMOS masih tidak mengatasi masalah tersebut ?
Pada kesempatan kali ini ingin membagi solusi kepada Anda untuk dapat mengatasi hal tersebut, dengan beberapa langkah-langkah yang tentunya akan dapat dengan mudah Anda lakukan.
Untuk masuk menu BIOS, Anda dapat menekan tombol F2 saat awal proses Booting berjalan, pada jenis Laptop berbeda dapat juga digunakan tombol F10 atau pun Delete pada PC (Personal Computer). Masing-masing mesin komputer meng isyaratkan perlakukan yang beragam untuk dapat mengakses menu BIOS, jadi Anda sebaiknya tidak bertambah bingung, karena dengan seringnya Anda ber eksperimen akan menjadi semakin hafal dengan langkah masing-masing nya.
Tentu nya Anda akan menemukan tampilan berikut ini saat akan masuk menu BIOS yang telah Anda proteksi
Seharusnya jika Anda telah memahami benar atau hafal kata sandi dari sistem proteksi yang telah Anda terapkan, sekali Enter akan langsung menuju halaman menu BIOS, tetapi jika tetap dengan opsi kata sandi yang salah atau Invalid, dalam 3 kali input maka Anda akan menemukan tampilan berikut :
Dari tampilan kesalahan tersebut yang perlu Anda perhatikan atau ingat adalah kode yang tertampil, jika dari tampilan diatas adalah “03071”, kode tersebut akan menjadi penolong Anda untuk menemukan kata sandi baru.
Pada step inilah Anda sedikit agak lama untuk ber eksplorasi menemukan kata sandi yang sesuai dengan permintaan sistem. Dengan penasaran berlebih tentunya menjadi inspirasi untuk dapat memecahkan kode sandi tersebut.
Tahapan berikutnya sebaiknya Anda siapkan dahulu sambungan ke jaringan internet, karena TUKARPIKIRAN.NET ingin mengajak Anda untuk menemukan beberapa kode baru yang tentunya hanya akan Anda gunakan satu saja dengan mengunjungi alamat berikut : https://bios-pw.org/
Setelah Anda berada pada halaman https://bios-pw.org/ silakan Anda masukkan kode dari pesan kesalahan yang telah Anda temukan pada proses diawal yaitu “03071”. Setelah itu silakan tekan tombol “Get password” .
Dari proses Submit tersebut akan di dapatkan beberapa kode sandi yang dapat Anda coba untuk masuk pada menu BIOS di komputer atau Laptop yang Anda proteksi tersebut. Sebagai contoh silakan gunakan kode sandi dari opsi Generic Phoenix, yaitu “tucban”. Setelah itu tekan Enter, dan Anda akan menemukan halaman menu BIOS kembali.
Untuk melakukan Resetting password BIOS atau untuk menghapus password BIOS tersebut silakan sorot tabulasi menu Security pada menu BIOS. Kemudian lakukan konfigurasi ulang pada bagian “Set Supervisor Password”, silakan tekan Enter saat berada pada opsi tersebut.
Selanjutnya akan muncul tampilan “Set Supervisor Password” untuk melakukan Resetting Password.
Pada Bagian “Enter Current Password” isikan kode sandi yang telah Anda dapatkan dari website https://bios-pw.org/ kemudian tekan Enter
Pada bagian “Enter New Password” isikan kode sandi yang baru, dalam hal ini untuk menghapus kata sandi, silakan kosongkan saja opsinya, kemudian tekan Enter. Anda juga dapat mengkosongkan opsi pada bagian “Confirm New Password” untuk melanjutkan proses menghapus password, kemudian tekan Enter.
Sebagai konfirmasi pelengkap proses, maka akan muncul tampilan setup notice berikut :
Silakan tekan opsi menu “Continue” untuk menyimpan serangkaian proses sebelumnya dan untuk mengakhirinya. Selanjutnya silakan Anda lakukan Restart pada mesin komputer Anda dan silakan cek jalan masuk untuk menuju ke menu BIOS, tentunya sudah tidak memerlukan password jika pada proses sebelumnya Anda berniat untuk menghapus password BIOS nya, tetapi jika Anda hanya berniat untuk menggantinya, maka Anda harus memasukkan kata sandi atau password BIOS yang baru.
Serangkaian proses diatas semoga dapat memberikan pengalaman baru untuk Anda, sekaligus sebagai pengingat bahwa jika Anda menerapkan sistem keamanan dengan menggunakan password, diharapkan bagi Anda untuk mengingatnya atau me-management nya dengan rapi dan baik, sehingga tidak akan sering mengalami lupa password.
Demikian artikel yang dapat sajikan, semoga dapat bermanfaat untuk Anda. Saran dan masukan yang bersifat membangun dapat Anda tinggalkan melalui kolom komentar yang tersedia. Terima kasih..
Sumber : https://tukarpikiran.net/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar